Firman Tuhan inilah Gitaku
Baca Manipol, baca semua pidato-pidato saya yang dulu,
dan benang-merah yang menjelujuri semua pidato-pidato saya
itu ialah: perdjoangan, perdjoangan, sekali lagi perdjoangan,
dan bahwa Revolusi adalah perdjoangan.
“Innallaha la yu ghoyiru ma bikaumin, hatta yu ghoriyu ma biamfusihim”.
“Tuhan tidak merubah nasibnya sesuatu bangsa sebelum bangsa itu merubah nasibnja sendiri”.
Firman Tuhan inilah harus menjadi gitamu: Berdjoang, berusaha, membanting tulang, memeras keringat, mengulur-ulurkan tenaga, aktif, dinamis, meraung, menggeledek, menguntur, -
dan selalu sungguh-sungguh, tanpa kemunafikan, ikhlas berkorban untuk cita-cita yang tinggi.
Soekarno, Tavip 1964
0 komentar